Dalam istilah awam acne vulgaris dikenal dengan jerawat, yang merupakan peradangan kronis disertai penyumbatan dan penimbunan keratin ditandai dengan adanya komedo, papula, nodul, dan pustula. Daerah yang terkena tidak hanya wajah, namun juga bahu, dada, punggung, tengkuk dan lengan bagian atas. Acne vulgaris umumnya terjadi saat menginjak masa pubertas, ketika terjadinya perubahan hormon sehingga menghasilkan lebih banyak minyak.

Terdapat dua jenis acne vulgaris:

1. Noninflamatory. Cirinya, terdapat komedo namun tidak menutup semua lubang pori-pori folikel rambut. Komedo tersebut bukan kotoran melainkan minyak yang bereaksi dengan udara.
2. Infammatory. Cirinya, berwarna merah, bengkak, terdapat papula dan pastula dan kadang disertai nyeri. Bila tidak segera ditangani akan menjadi kawah besar pada permukaan kulit

Selain faktor hormonal, timbulnya jerawat juga bisa disebabkan karena faktor kebersihan wajah, tersumbatnya pori-pori yang menyebabkan penyebaran bakteri. Jenis kulit juga menjadi salah satu faktor penyebab jerawat, jerawat biasanya muncul pada tipe kulit berminyak, tetapi bukan berarti orang dengan tipe kulit kering dapat terhindar dari jerawat

                                                                                                dr. Gina Triana Sutedja, SpKK